
Hidup ini memang tidak seindah bait dalam sebuah pusisi. Siapa bilang seseorang yang menulis tentang hidup mampu melakukan apa yang dia tuliskan? Terkadang apa yang dituliskan adalah hal-hal yang sebenarnya dia ingin lakukan. Dalam kesehariannya, dia tidak bisa melakukannya. Bahkan dia hanya mampu memendam apa yang ingin dia lakukan.
Sekali lagi, hidup memang tidak seindah dalam tulisan. Siapapun tidak akan pernah tahu apa yang terjadi dibalik proses kehidupan itu sendiri. Ada yang harus berjuang selama bertahun-tahun, ada yang harus menderita bertahun-tahun, bahkan ada yang harus ketakutan bertahun-tahun. Takut melihat dunia.
Perlu diketahui, kita tidak akan pernah bisa memahami suatu rahasia kecuali menjadi rahasia itu sendiri.
Dalam hidup, kita bukanlah seorang tokoh, melainkan seorang penulis.
Menulis ceritanya sendiri, memendam aibnya sendiri, dan memendam perasaannya
sendiri. Kita hanya bisa mengambil pelajaran di sana. Tapi sungguh, hidup ini
tidak semudah tulisan ini sekalipun. Bahkan kehidupan mungkin memiliki banyak
kemungkinan. Bahwa kita tidak bisa membaca halaman akhir hidup kita terlebih
dahulu sebelum membacanya dari awal.
Hidup tidaklah mudah bagi setiap orang. Tidak mudah untuk menjalaninya, sebagaimana kita sendiri menjalani hidup kita. Hanya saja, mereka tidak mau menunjukkan ketidakberdayaannya di khalayak luas.
Hidup tidaklah mudah bagi setiap orang. Tidak mudah untuk menjalaninya, sebagaimana kita sendiri menjalani hidup kita. Hanya saja, mereka tidak mau menunjukkan ketidakberdayaannya di khalayak luas.
Hidup memang
tidak mudah. Jikalau mudah, kita tidak akan tahu arti sebenarnya dari sebuah
perjuangan hidup. Mungkin hidup memang di desain untuk memberikan seribu atau
bahkan sejuta pelajaran untuk kita, pelajaran yang tidak ditemukan di bangku Pendidikan.
Pelajaran untuk menghadapi ketidakmudahan sebuah kehidupan.
Nicee.
BalasHapusNtapss
BalasHapusDalam hidup, kita bukanlah seorang tokoh, melainkan seorang penulis.
BalasHapusSiyaaappp
Inspiratif
BalasHapusMantap brother
BalasHapus